4 Metode Pencegah Kehamilan bagi Pria
Foto : realage.com
Tak hanya wanita saja yang perlu menggunakan alat kontrasepsi untuk mencegah kehamilan. Tetapi pria juga harus turut dalam mencegah kehamilan yang tidak diinginkan.
Berikut ini beberapa metode mengontrol kehamilan yang bisa digunakan pada pria, seperti dilansir melalui Boldsky, Jumat (16/3).
Vasektomi
Ini adalah salah satu dari penggunaan kontrol kelahiran yang paling umum pada pria. Dapat digunakan dengan melakukan operasi kecil dimana tabung dari sperma yang keluar ditutup. Metode ini dianggap ideal bagi pria yang telah merencanakan keluarga berencana, karena merupakan proses permanen mengendalikan kehamilan yang tidak diinginkan.
Kondom
Salah satu metode yang paling mudah untuk mengendalikan kehamilan adalah dengan menggunakan kondom. selain mencegah kemungkinan untuk kehamilan, kondom juga mengurangi kemungkinan mentransfer penyakit seksual pada pasangan Anda. Namun, kondom tidak 100 persen efektif dan kadang-kadang wanita bisa hamil. Untuk lebih aman, segera tarik keluar dari lubang vagina saat Anda tahu Anda akan ejakulasi. Hal ini dianggap mampu untuk mencegah kehamilan pada wanita.
Outer-course
Dalam metode kontrasepsi ini, pria harus menghindari melakukan hubungan kelamin dengan pasangannya. Hal ini tentu tidak mungkin akan menyebabkan kehamilan tanpa ada sperma yang membuahi. Metode ini banyak diartikan dengan melakukan tindakan seksual, seperti seks oral, anal dan jari.
Withdrawal
Metode ini dianggap metode jadul untuk menghindari kehamilan. Dalam metode ini, pria harus mengeluarkan penisnya sebelum ejakulasi, sehingga dapat mencegah sperma masuk ke dalam saluran tuba.
Berikut ini beberapa metode mengontrol kehamilan yang bisa digunakan pada pria, seperti dilansir melalui Boldsky, Jumat (16/3).
Vasektomi
Ini adalah salah satu dari penggunaan kontrol kelahiran yang paling umum pada pria. Dapat digunakan dengan melakukan operasi kecil dimana tabung dari sperma yang keluar ditutup. Metode ini dianggap ideal bagi pria yang telah merencanakan keluarga berencana, karena merupakan proses permanen mengendalikan kehamilan yang tidak diinginkan.
Kondom
Salah satu metode yang paling mudah untuk mengendalikan kehamilan adalah dengan menggunakan kondom. selain mencegah kemungkinan untuk kehamilan, kondom juga mengurangi kemungkinan mentransfer penyakit seksual pada pasangan Anda. Namun, kondom tidak 100 persen efektif dan kadang-kadang wanita bisa hamil. Untuk lebih aman, segera tarik keluar dari lubang vagina saat Anda tahu Anda akan ejakulasi. Hal ini dianggap mampu untuk mencegah kehamilan pada wanita.
Outer-course
Dalam metode kontrasepsi ini, pria harus menghindari melakukan hubungan kelamin dengan pasangannya. Hal ini tentu tidak mungkin akan menyebabkan kehamilan tanpa ada sperma yang membuahi. Metode ini banyak diartikan dengan melakukan tindakan seksual, seperti seks oral, anal dan jari.
Withdrawal
Metode ini dianggap metode jadul untuk menghindari kehamilan. Dalam metode ini, pria harus mengeluarkan penisnya sebelum ejakulasi, sehingga dapat mencegah sperma masuk ke dalam saluran tuba.
